Mencoba File ISO LiveCD-Linux dengan MobaLiveCD di Windows

MobaLiveCD adalah program emulator portabel yang berjalan di lingkungan Windows untuk menjalankan file-file ISO (LiveCD). MobaLiveCD menggunakan engine Qemu untuk menjalankan Linux Live-CD. Dengan MobaLiveCD menjadi sangat praktis untuk mencicipi berbagai distro Linux tanpa harus menginstalnya. Kali ini saya mencoba LiveCD PCLinuxOS 2010 LXDE mini.

1) Anda bisa men-download MobaLiveCD terbaru secara gratis (freeware) di http://mobalivecd.mobatek.net
Save the MobaLiveCD executable somewhere on your hard drive (e.g. on the desktop).
2) Afterwards, you can start MobaLiveCD right away by simply clicking on the executable - it's a standalone application, it doesn't need to be installed.
3) After MobaLiveCD has started, click on Run the LiveCD. and select the ISO image of a Linux Live-CD from your hard drive (e.g. PCLOS-2010-LXDE.iso).
If you want to save changes that you make in the Linux live system, create a hard disk image for the virtual machine, otherwise select No.
If you have chosen to create a hard disk image, specify its location.
4) Afterwards the Live-CD starts and boot the Linux system. Click into the window to move the mouse pointer of the Linux system or to press keys inside the Linux system. To release the mouse pointer, press CTRL+ALT.

Klik gambar untuk memperbesar


Login sebagai root dan password root, lalu tekan enter

Muncul error (gak tau kenapa) di OK saja

Jrenggg... Inilah tampilan desktop LiveCD Linux.


sumber: http://www.howtoforge.com/running-linux-live-cds-on-windows-with-mobalivecd

incoming search terms :

belajar linux
linux yang mudah
memilih distro linux
tips trik linux
distro linux liveCD
download liveCD linux
belajar linux ubuntu
download iso linux
sistem operasi linux
Debian linux

linux moslem edition
instalasi ClearOS
belajar PCLinuxOS

download pdf linux
perbandingan distro linux
kelebihan keunggulan linux
kekurangan kelemahan linux
download linux pemula

belajar linux gratis
tutorial belajar linux
linux untuk pemula
distro linux indonesia
linux tidak gratis
kesulitan belajar linux
cara instal linux

repository linux indonesia
linux edisi server

linux server edition
update kernel linux
linux bahasa indonesia

linux bahasa arab
open source linux
cepat mahir linux

warnet linux di indonesia
distro linux untuk warnet
spesifikasi komputer linux
internetan pake linux
mencoba linux yang ringan
linux dalam windows
membersihkan virus dengan linux
virus di linux
linux yang cocok untuk laptop
linux buat notebook netbook
small linux distro
membasmi virus dengan linux
antivirus untuk linux

Billing-29 V2.0d sebagai Billing Hotspot Semi-Manual

Sulitnya menemukan billing hotspot gratis membuat saya terinspirasi menggunakan billing biasa yang memiliki fasilitas menghitung pemakaian waktu client tanpa menginstal billing di sisi client atau user. Billing tersebut adalah Billing-29 yang bisa di download secara gratis dan full tanpa pembatasan pemakaian dan tanpa registrasi, tinggal download dan instal. Anda bisa download billingnya di www.billing-29.blogspot.com.

Sebelum menggunakan Billing-29 saya telah mencoba Antamedia billing hotspot, namun billing ini menggunakan port 80. Lho, kenapa port 80 menjadi alasan tidak memakainya? Jawabannya karena di server kami tidak diizinkan port 80 dan menerapkan sistem proxy demi keamanan dan kenyamanan berinternet. Port 80 adalah port yang digunakan oleh browser, sehingga mengharuskan browser agar menggunakan port proxy server yang telah ditentukan.

Tutorial selengkapnya silahkan download di sini.

Update: Untuk memutuskan koneksi laptop client bisa melalui aplikasi proxy yang digunakan, atau menggunakan software pemutus koneksi seperti NetCut dan program sejenisnya.